Senin, 20 Oktober 2014

Kontestasi Dikalangan Mahasiswa

Kontestasi dikalangan mahasiswa
Sumber Foto : Muhammad Iqbal
Kamu tau tidak sih? banyak hal yang tidak terlaksana dengan baik yang diakibatkan oleh perencanaan yang kurang matang. Kita ambil contoh misalnya seorang mahasiswa yang akan menghadapi ujian tengah semester matakuliah Bahasa Inggris, mahasiswa tersebut tidak serius ketika membaca buku dan beranggapan bahwa soal ujian bisa ia kerjakan semua, ternyata setelah pembagian nilai, mahasiswa tersebut tidak memperoleh nilai ujian sesuai dengan harapan. Contoh diatas menjelaskan bahwa kita akan memperoleh hasil yang sepadan dengan usaha yang kita lakukan, semakin besar usaha yang dilakukan, semakin besar pula hasil yang akan diperoleh, begitu juga sebaliknya.
Diawal perkuliahan, seorang mahasiswa telah menentukan dengan sadar jurusan yang ia pilih sebagai tempat menggali pengetahuan, selanjutnya mahasiswa akan mengikuti seluruh aktivitas perkuliahan yang telah ditentukan oleh universitas. Penulis kali ini menemukan pertayaan yang menarik dari sebuah diskusi yang diselenggarakan panitia Taaruf HMJ (Himpunan Mahasiswa Jurusan) Pengembangan Masyarakat Islam disalah satu tempat didaerah Bogor, pertanyaan tersebut menjelaskan bagaimana kontestasi antara jurusan pemberdayaan dengan jurusan kedokteran. Perbedaan yang jauh mengenai biaya yang harus dikeluarkan oleh mahasiswa yang berdomisili dijurusan pemberdayaan dengan mahasiswa kedokteran telah membentuk pola fikir dikalangan mahasiswa bahwa semakin bergengsi sebuah jurusan dan semakin besar biaya yang dikeluarkan bisa menjamin kehidupan dimasa yang akan datang. Namun, apabila merujuk pada kasus diatas, saya tidak setuju dengan hal tersebut :
1.      Jurusan tidak memberikan jaminan atas masa depan seseorang, yang menjamin adalah mahasiswa itu sendiri, seserius apa mahasiswa tersebut merencanakan masa depannya dan mampu memanfaatkan segala fasilitas di kampus dengan maksimal.
2.      Pola fikir mahasiswa dan cara pengambilan keputusan juga berpengaruh pada masa depan mahasiswa, bukan sebergengsi dan semahal apa biaya yang harus dikeluarkan.
Kontestasi dalam berbagai hal itu penting, hal tersebut mengajarkan kita untuk mampu melihat sejauh apa kemampuan beserta kelemahan kita lalu berusaha memperbaikinya, jangan sampai perbedaan yang sifatnya tidak prinsipil malah membuat kita merasa tidak mempunyai kemampuan untuk berdaya saing. (Rosyid) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar